Senin, 19 September 2016

Software ELINS - Python

Python


Pengertian

Bahasa ini muncul pertama kali pada tahun 1991, dirancang oleh seorang bernama Guido van Rossum. Sampai saat ini Python masih dikembangkan oleh Python Software Foundation. Bahasa Python mendukung hampir semua sistem operasi, bahkan untuk sistem operasi Linux, hampir semua distronya sudah menyertakan Python di dalamnya.
Nama Python dipilih oleh Guido sebagai nama bahasa ciptaannya sebab Guido adalah penggemar berat acara televisi Monty Python's Flying Circus. Oleh karena itu seringkali ungkapan-ungkapan khas dari acara tersebut seringkali muncul dalam korespondensi antar pengguna Python.
Python adalah bahasa pemrograman interpretatif multiguna. Tidak seperti bahasa lain yang susah untuk dibaca dan dipahami, Python lebih menekankan pada keterbacaan kode agar lebih mudah untuk memahami sintaks. Hal ini membuat Python sangat mudah dipelajari baik untuk pemula maupun untuk yang sudah menguasai bahasa pemrograman lain.
Python tidak pernah dicompile secara full. Jika kamu sudah menyelesaikan program di Bahasa Pemograman Python dan kamu ingin mengirimnya ke temanmu atau bahkan membagikan program kamu di internet maka temanmu atau orang lain tetap dapat mengubah kode di program kamu karena ketika Program Python di buka di Notepad, Python akan tetap berbentuk kode yang sama ketika kamu menulisnya tidak berbentuk acak sehingga orang lain dapat memahami dan mengubah kode yang ada di program kamu.
Dengan kode yang simpel dan mudah diimplementasikan, seorang programmer dapat lebih mengutamakan pengembangan aplikasi yang dibuat, bukan malah sibuk mencari syntax error.

                    print("Python itu mudah")

Hanya dengan menuliskan kode print seperti yang diatas, anda sudah bisa mencetak apapun yang anda inginkan di dalam tanda kurung (). Dibagian akhir kode pun, anda tidak harus mengakhirnya dengan tanda semicolon ;


Filosofi

Bahasa pemrograman ini mempunyai filosofi sendiri, antara lain adalah :
1.       Coherence.
     Bahasa pemrograman skrip tidaklah menjadi sulit untuk dibaca, ditulis, dan dimaintain.
2.       Power (kekuatan).
     Bahasa pemrograman ekstensi tidaklah mempunyai fungsi yang terbatas.
3.       Scope (jangkauan).
     Bahasa pemrograman dinamis dapat digunakan untuk berbagai macam tugas. Tidak ada alasan bahwa bahasa pemrograman tidak dapat menyediakan tanggapan yang cepat selama masa pembuatan sistem aplikasi dan juga mempunyai kelebihan yang membuatnya berguna untuk membuat lebih daripada sistem aplikasi tingkat tinggi.