PENGERTIAN
1.
Desimal
(Basis 10)
Merupakan sistem bilangan yang paling umum digunakan
dalam kehidupan sehari-hari. Sistem bilangan desimal menggunakan basis 10 dan
menggunakan 10 macam simbol bilangan yaitu : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan 9.
Sistem bilangan desimal dapat berupa integer desimal (decimal integer) dan
dapat juga berupa pecahan desimal (decimal fraction).
2.
Biner
(Basis 2)
Merupakan
sistem bilangan yang terdiri dari 2 simbol yaitu 0 dan 1. Bilangan Biner ini dipopulerkan oleh John Von Neumann. Contoh Bilangan Biner 1001, Ini dapat dikonversi
ke sistem bilangan desimal menjadi sebagai berikut :
Merupakan sistem bilangan yang
terdiri dari 8 Simbol yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7. Contoh Oktal 1022, Ini
dapat dikonversikan ke sistem bilangan desimal menjadi sebagai berikut :
4. Hexadesimal (Basis 16)
Hexa berarti 6 dan Desimal berarti 10 adalah sistem bilangan
yang terdiri dari 16 simbol yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A(10), B(11),
C(12), D(13), E(14), F(15). Pada Sistem Bilangan Hexadesimal memadukan 2 unsur
yaitu angka dan huruf. Huruf A mewakili angka 10, B
mewakili angka 11 dan seterusnya sampai Huruf F mewakili
angka 15. Contoh Hexadesimal F3D4, Ini
dapat dikonversikan ke sistem bilangan desimal menjadi sebagai berikut :
KONVERSI BILANGAN
a)
Konversi
bilangan biner, octal atau hexadesimal menjadi bilangan desimal.
Konversi dari bilangan biner, octal atau hexa menjadi bilangan desimal memiliki konsep yang sama. Konsepnya adalah bilangan tersebut dikalikan basis bilangannya yang dipangkatkan 0,1,2 dst dimulai dari kanan. Untuk lebih jelasnya silakan lihat contoh konversi bilangan di bawah ini :
Cara mengkonversi bilangan octal ke desimal adalah dengan mengalikan satu-satu bilangan dengan 8 (basis octal) pangkat 0 atau 1 atau 2 dst dimulai dari bilangan paling kanan. Kemudian hasilnya dijumlahkan.
Contoh :
1378
= .... 10
7 X 80 = 7
3 X 81 = 24
1 X 82 = 64 +
95
Jadi nilai 1378 dalam desimal adalah 95.
Untuk lebih lengkapnya bisa didownload disini
Sumber
: http://hyperpost.blogspot.co.id/2014/04/konversi-bilangan-biner-octal-desimal.html
http://sistem-bilangan.blogspot.co.id/p/materi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar